Wednesday, June 4, 2014

Solo traveller goes to Solo

Tanggal 1 juni 2014 kemarin, daripada nganggur di rumah. Sekalian "balas dendam" krn long weekend yg lalu (24-27 mei), batal pergi ke karimunjawa, bahkan tidak pergi kemana-mana, krn sdh terlalu mepet untuk memikirkan n berencana pergi ke tempat lain. Iseng-iseng pergi aja ke Solo sendiri, naik kereta ekonomis ac (niatnya emang cm nyoba kereta ini, sekalian melihat pemandangan disepanjang perjalanan smg-solo). Berangkat dari rumah dengan menumpang becak seharga 7000 rp (mulanya mau jalan, krn becak pertama menawarkan harga 15 rb, lalu memikirkan naik angkot, tp akhirnya dapet becak yg ini), sampai di stasiun poncol.

Stasiun Poncol, Semarang



Langsung ngantri beli tiket smg-solo, cm seharga 20rb, tiket smg solo sdh ditangan. jam 08.30pagi, langsung masuk ke peron sambil menunggu kereta yg dari solo datang (jadwal dari solo jam 6an pagi, sampe semarang jam 8.30an, berangkat dr smg jam 8.40, sampe solo jam 11an).

antri masuk peron

tiket kereta

Sekitar peron sdh tidak ada pedagang asongan n pedagang kaki lima (digusur semua), sedikit merepotkan buat yg ingin beli cemilan, tp cukup nyaman krn tidak terganggu orang-orang yg menjajakan makanan. Karena charger sdh merupakan kebutuhan pokok manusia saat ini, maka ada tempat khusus di peron dengan banyak stop kontak untuk mencharge gadget kita :D

charge corner :P

Kalijaga yg baru sampai dr Solo

Kereta datang terlambat, sekitar jam 9, kereta baru masuk ke stasiun poncol n kami mulai masuk ke gerbong kereta. Saat datang, gerbong depan adalah no 1 n saat balik menuju solo, gerbong no 1 menjadi gerbong no 7 n sebaliknya. Saatnya kita lihat penampakan dalam kereta ekonomi ini temans.

restorasi

gerbong no 7, baru saja diganti menjadi gerbong no 1

cm 20 rb, ac, bersih, tidak memabukan kaya naik bis atau travel, tp...sepi :(

wow ternyata ac'nya bukan pake ac central, tp pake ac split! wkwkwk
Kenapa nomer gerbongnya dibalik, krn kepala kereta yg datang dr solo, dipindah kebagian belakang kereta untuk kembali menarik kereta dr semarang ke solo.

sehabis melepas kepala kereta solo-smg, kepalanya dipindah ke belakang n dipasang di belakang. yg akan menjadi kepala kereta perjalanan smg-solo.

mundur...mundur... jeglek!!! terhubung sudah kepala kereta ini.

Jam menunjukkan 9.30, saat kereta mulai terasa bergerak meninggalkan stasiun poncol. terlambat hampir 1 jam dari jadwal, tp okelah, kan toh menganggur n tidak ada keperluan buru-buru. Saatnya melihat pemandangan dr dalam kereta ini.


daerah tanjung mas (layur/petek)


Lumayan, ada stop kontak jg di tiap kursi. Jd buat yg gadget freak, tetap aman sepanjang perjalanan :D



ke kiri semarang 67km, ke kanan solo 42km.






tower telekomunikasi di sekitar stasiun solo balapan.


Akhirnya, tepat pukul 12, sampailah di stasiun akhir, stasiun purwosari. Lumayan nih, stop di jl slamet riyadi. Jd gak repot kalau mau jalan di kota, krn slamet riyadi, adalah pusat kota.

Sampai di stasiun Purwosari

Tampak depan stasiun
 Karena berhenti di jl slamet riyadi, maka diputuskan untuk jalan kaki saja menyusuri jalan ini. Krn tidak ada rencana mau kemana saja selama di solo. Maka hanya diputuskan buat jalan-jalan ngemal saja. Ke solo square, solo paragon n solo grand mall.
Papan petunjuk BST (Batik Solo Trans)

Keluar stasiun, langsung belok ke kiri ke arah kota (asumsi dimana mall-mall itu berada, wkwk). Setelah berjalan bbrp waktu, ternyata menemukan poll Joglosemar di sebelah hotel Arini (pulang mau naik travel ini, krn tidak ada kereta ke smg yg balik sore/malam), langsung saja beli dulu sebelum kehabisan. Rencana mau pulang jam 7 malam, ternyata sdh habis n masih sisa tiket buat yg jam 6. ok lah, tak masalah. Tiket didapat seharga 50 ribu n jalan kaki pun berlanjut. Sampai di depan Solo Grand Mall, tp saya putuskan untuk tidak masuk dulu ke mall ini, saya malah belok ke kiri, menuju ke arah Solo Paragon. Saat masuk di jalan menuju Solo Paragon, tiba-tiba mata tertarik untuk berhenti makan di crazy coconut, penjual aneka macam minuman dr kelapa, ada kelapa murni, kelapa madu, kelapa nipis, dll  (tentunya tetap ada makannya donk, mulai dari ayam, bebek, iga, dll). Gak ada yg spesial ditempat ini, hanya ngadem, makan n minum saja buat mengembalikan semangat n tenaga di cuaca yg panas.

Ditemani dengan segelas kelapa jeruk nipis n seporsi iga combo penyet.

Sampai di Solo Paragon, tidak ada yg perlu diceritakan disini, ya hanya seperti mall saja pada umumnya. Saya hanya berputar-putar n diakhiri dengan masuk ke carrefour untuk sekedar membeli air minum botolan. Setelah dari Solo Paragon, saya memutuskan untuk kembali menyusuri jalan slamet riyadi (dengan tidak masuk ke Solo Grand Mall dulu). Hanya untuk sekedar melihat-lihat area sekitar jalan Slamet Riyadi. Saya hanya berjalan terus menyusuri jalan ini ke arah kota.

Pintu masuk ke toko buku Gramedia

Setelah merasa cukup jauh berjalan, saya memutuskan kembali menuju ke arah asal saya jalan pertama, buat mampir ke Solo Grand Mall. Saat pertama keluar dari stasiun, saya berbelok ke sebelah kiri n saya menyusuri jalan slamet riyadi di sebelah kiri. Saat kembali, saya menyusuri jalan di sebelah kanan. Dan beberapa spot yg sempat dilewati saat jalan di sisi kanan jalan Slamet Riyadi adalah.....
Pkl di Slamet Riyadi

Depan museum Radya Pustaka


Taman Sriwedari




Egg ants hunter (alias pencari kroto)! wkwkwk



Perjalanan berlanjut ke Solo Grand Mall, tidak ada yg perlu diceritakan atau diphoto disitu. Hanya masuk sebentar sekedar melepas penat (ngadem ac dulu), langsung perjalanan berlanjut ke arah Solo Square (ternyata solo square itu sebelum stasiun purwosari kl dr arah semarang (atau dr stasiun purwosari ke arah kanan), cukup jauh berjalan ke Solo Square (sekitar 30 menit dari SGM ke arah semarang, keluar kota Solo n saya melewati stasiun purwosari lagi). Di Solo Square hanya berputar-putar sebentar n makan sepotong pizza di foodcourt, hanya untuk sekedar mengganjal perut. Kembali masuk ke supermarket hanya untuk membeli air minum n akhirnya keluar mall. Kemudian memutuskan untuk naik bst menuju ke arah kota (ke poll Joglosemar), krn kaki sdh terasa lelah, setelah seharian, mungkin jalan lebih dr 5km??? (total jalan lebih dari 3-4 jam). sampai di poll Joglosemar jam masih menunjukkan pukul 5 sore n saya memutuskan untuk mencari makan dulu (hanya membeli nasi kucingan, 1 nasi, 2 gorengan n jeruk hangat, habis 5rb saja, wkwk). Tp maap tidak ada photo yg diambil di kucingan ini, krn emang tidak nyaman untuk memotret situasi di kucingan (takut ketahuan kalo turis lokal n bisa dipalak harganya!!!) :D

Kembali ke poll Joglosemar jam 5.30 sore, numpang ke toilet sebentar (sempet mandi express n ganti baju). Akhirnya mobil travel berangkat jam 6 sore menuju semarang. Jam 8.45 malam sampailah di poll TIC (Tourist Information Centre) pemuda Semarang. Tadinya mau jalan balik ke rumah (toh gak sampe 2km), tp mungkin krn ortu kasihan n tidak ada kegiatan apa-apa malem itu, sehingga mereka memaksa untuk menjemput. Ya sudahlah, diterima saja, toh kaki jg sudah lelah untuk melangkah....

No comments:

Post a Comment